Protection of Nursing Students from Harassment During Field Practice
Article Sidebar
Main Article Content
Abstract
Harassment of nursing students during field practice has become a serious issue threatening the comfort and safety of the learning process. This phenomenon is influenced not only by the imbalance of power relations and the persistent patriarchal culture, but also by the suboptimal legal and institutional protections in educational and healthcare environments. This study aims to identify the factors causing harassment against nursing students and evaluate the protective efforts provided by educational institutions and healthcare facilities. The method used is qualitative with a literature study approach, examining various laws and related literature to obtain a comprehensive picture of the issue. The research results show that although there are regulations such as Law Number 12 of 2022 concerning Sexual Violence Crimes and the Minister of Education, Culture, Research, and Technology Regulation Number 30 of 2021 concerning the Prevention and Handling of Sexual Violence in Higher Education, the implementation on the ground is still not optimal. Structural factors, a work culture that is not supportive, and a lack of reporting systems are the main obstacles. Institutional protection efforts are still administrative in nature and have yet to be fully integrated between educational institutions and health facilities. The implications of this research emphasize the importance of strengthening inter-agency coordination, increasing awareness and sensitivity training regarding harassment issues, and developing stricter and more comprehensive policies. Educational institutions and health facilities must work together to create a safe and violence-free practice environment.
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
References
Aliyazni, A. N., Widianti, E., & Sriati, A. (2019). Pengalaman Pelecehan Seksual Selama Praktek Klinik Pada Mahasiswa Keperawatan. Jurnal Keperawatan BSI, 8(1), 1–13.
Ananda, R. F., Ediwarman, E., Yunara, E., & Ikhsan, E. (2023). Perlindungan Hukum Terhadap Anak Sebagai Korban Kejahatan Pelecehan Seksual Dalam Perspektif Viktimologi. Locus Journal of Academic Literature Review, 52–65.
Bahri, S. (2021). Model pengawasan anak dalam upaya pencegahan pelecehan seksual di lingkungan pesantren. Legalite: Jurnal Perundang Undangan Dan Hukum Pidana Islam, 6(2), 108–109.
Blakan, B., & Kontra, P. (2022). Perawat RS Raden Mataher Jambi Diduga Lecehkan Mahasiswi Magang.
Dama, G. A. (2024). Perlindungan Hukum Terhadap Pengguna Taksi Online Dari Pelecehan Seksual. Lex Privatum, 14(3).
De Marrilac, L. (2021). Evaluasi Terhadap Perlindungan Hukum Pelecehan Dan Kekerasan Seksual Pada Anak. UNES Law Review, 4(1), 16–25.
Handayani, T., & Nuraeny, H. (2022). Perlindungan terhadap Anak korban pelecehan seksual Dengan Modus Transformasi Seksual terhadap anak (Studi Kasus di Kabupaten Cianjur). Jurnal Hukum Kesehatan Indonesia, 2(02), 132–140.
Hardiman, F. M., & Saefudin, Y. (2023). Pertanggungjawaban Pelaku Tindak Pidana Pelecehan Seksual Secara Verbal Terhadap Perempuan Di Muka Umum. Amerta Jurnal Ilmu Sosial Dan Humaniora, 3(1), 33–40.
Hidayat, M. S., Nugraha, A., Wiguna, M. N., & Indonesia, U. P. (2023). Pelecehan seksual di lingkungan mahasiswa. 7(1).
Ilmu, F. (2024). Roadshow Satgas PPKS Goes to FISIPOL : Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual di Kampus Berbasis Promosi Kesehatan ( HPU ).
Isnawati, M., & Khosianah, F. (2022). Penyuluhan Hukum: Bagi siswa SMA Muhammadiyah 7 Surabaya dalam Pencegahan Perlindungan terhadap Pelecehan dan Kekerasan Seksual pada Remaja. Borobudur Journal on Legal Services, 3(1), 8–15.
Juliantara, D., Thofly, H., & Aunuh, N. (2021). Analisis Viktimologis Pelecehan Seksual Verbal di Wilayah Hukum Kota Malang (Studi di Polresta Kota Malang). Indonesia Law Reform Journal, 1(3), 442–453.
Khairani, L., & Masitah, W. (2021). Mewujudkan Perguruan Tinggi Bebas dari Pelecehan dan Kekerasan Seksual. 66–78.
Lauwtania, F. (2021). Perlindungan Hukum Terhadap Pengguna Jasa Perkeretaapian Terkait Dengan Pelecehan Seksual yang Terjadi di Atas Kereta Api Dikaji Oleh Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen (Studi Kasus PT. Kereta Api Indonesia). Binamulia Hukum, 10(1), 69–78.
Mahulae, U. T. E., & Wibowo, A. (2023). Perlindungan hukum anak sebagai korban tindak pidana pelecehan seksual di media sosial. Prosiding Seminar Hukum Aktual Fakultas Hukum Universitas Islam Indonesia, 1(1), 22–36.
Makin, O. R. M., & Setyorini, E. H. (2024). Perlindungan Hukum Terhadap Korban Kekerasan Seksual di Lingkungan Perguruan Tinggi. COURT REVIEW: Jurnal Penelitian Hukum (e-ISSN: 2776-1916), 4(06), 10–19.
Marsel, M. A. S., & Simamora, J. (2025). Peranan Kejaksaan Terhadap Kasus Tindak Pidana Pelecehan Seksual Anak Dibawah Umur. Jurnal Media Informatika, 6(2), 1021–1029.
Masdi, A. R. M., Pawennei, M., & Risma, A. (2023). Efektivitas Tugas Dinas Pemberdayaan Perempuan Dan Perlindungan Anak Sebagai Pendamping Terhadap Korban Pelecehan Seksual Di Kota Makassar. Journal of Lex Generalis (JLG), 4(2), 312–325.
Maulida, G., & Romdoni, M. (2024). Perlindungan hukum terhadap korban pelecehan seksual yang mengalami viktimisasi sekunder di media sosial. Southeast Asian Journal of Victimology, 2(1), 59–79.
Paradiaz, R., & Soponyono, E. (2022). Perlindungan hukum terhadap korban pelecehan seksual. Jurnal Pembangunan Hukum Indonesia, 4(1), 61–72.
Pebrianti, C., & Pura, M. H. (2023). Perlindungan Hukum Terhadap Korban Pelecehan Seksual Secara Verbal (Catcalling) di Media Sosial. Journal Of Human And Education (JAHE), 3(4), 229–235.
Pelecehan, T., Di, S., & Tinggi, P. (2024). Kelayakan Politik Peraturan Tentang Preventif Dan Tindak Lanjut. 7, 284–297.
Perempuan, S. T. (2013). Lex et Societatis , Vol. I/No.2/Apr-Jun/2013. I(2), 39–49.
Priyambudi, T., Wijaya, A. U., & Purwati, A. (2023). Perlindungan Hukum Terhadap Anak Korban Kekerasan Seksual di Indonesia. Jurnal Ilmu Hukum Wijaya Putra, 1(2), 116–125.
Puspita, M. I., & Budiarsih, B. (2022). Penegakan Dan Perlindungan Hukum Terhadap Korban Pelecehan Seksual Secara Verbal. Bureaucracy Journal: Indonesia Journal of Law and Social-Political Governance, 2(3), 704–714.
Rahmansyah, R. A., Nabillah, N., & Nurjanah, A. S. (2022). Tindakan Hukum Terhadap Anak Sebagai Korban Pelecehan Seksual yang Dilakukan Herry Wirawan. Jurnal Indonesia Sosial Sains, 3(6), 469420.
Rahmat, D., Adhyaksa, G., & Fathanudien, A. (2021). Bantuan Hukum dan Perlindungan Hukum terhadap Perempuan dan Anak di Indonesia. Empowerment: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 4(02), 156–163.
Rosnawati, E. (2022). Perlindungan Hukum bagi Perempuan Korban Pelecehan Seksual yang Dilakukan di Ruang Publik. Jurnal Mercatoria, 15(2), 95–102.
Saputera, W. A. (2022). Analisis Upaya Perlindungan Hukum Terhadap Korban Pelecehan Seksual Di Lingkungan Militer. Ikatan Penulis Mahasiswa Hukum Indonesia Law Journal, 2(1), 131–142.
Saputra, A. R., Ina, S. T., Hukum, I., Pamulang, U., Selatan, T., Formil, T., Korban, P., & Seksual, K. (2022). ANALISIS UNDANG-UNDANG TINDAK PIDANA KEKERASAN. 2(2), 791–795.
Sari, D. P., Purwati, S. A. R., Darmawan, M. F., Maulana, M. S., Maulana, I., & Antoni, H. (2023). Perlindungan Hukum Bagi Korban Pelecehan Seksual Menurut Prespektif Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2022 Tentang Tindak Pidana Kekerasan Seksual. Al-Qisth Law Review, 7(1), 65–87.
Sukmawati, I., Fenyara, A. H., Fadhilah, A. F., & Herbawani, C. K. (2021). Dampak Bullying Pada Anak Dan Remaja Terhadap Kesehatan Mental. Prosiding Seminar Nasional Kesehatan Masyarakat 2021, 2(1), 126–144.
Virgistasari, A., & Irawan, A. D. (2022). Pelecehan Seksual Terhadap Korban Ditinjau Dari Permendikbud Nomor 30 Tahun 2021. Media of Law and Sharia, 3(2), 107–123.